December 9, 2025

Weekly Indonesia News

All About Indonesian News

NU menemui jalan buntu soal kepemimpinan Yahya – Politik

NU menemui jalan buntu soal kepemimpinan Yahya – Politik

ahdlatul Ulama (NU) masih terpecah belah mengenai kepemimpinan Yahya Cholil Staquf, dengan anggota dewan tertinggi menegaskan kembali pemecatannya sementara ulama senior menolaknya dalam pertemuan internal terbaru.

Pengurus NU, anggota dewan penasihat dan ulama senior berkumpul pada hari Sabtu di pesantren Tebuireng di Jombang, Jawa Timur, untuk membahas perebutan kekuasaan di organisasi Muslim terbesar di negara itu.

Forum hari Sabtu juga mengundang dan dihadiri oleh anggota Majelis Agung NU Syuriah, yang pada tanggal 20 November memberikan ultimatum kepada Yahya untuk mengundurkan diri atau diberhentikan karena undangannya ke pembicara pro-Israel untuk acara internal pada bulan Agustus dan dugaan kesalahan pengelolaan keuangan pengurus NU.

Yahya menolak untuk mundur, sehingga dewan tersebut memecat Yahya dari kepemimpinannya melalui surat edaran pada tanggal 26 November meskipun sebagian besar pengurus NU menolak pemecatan tersebut dengan alasan bahwa hal tersebut “tidak sesuai dengan anggaran rumah tangga organisasi”.

Salah satu perwakilan Syuriah yang menghadiri forum di Jombang, Mohammad Nuh, mantan menteri pendidikan, mengatakan pada hari Sabtu bahwa pertemuan tersebut berfungsi sebagai media yang baik untuk rekonsiliasi namun bersikeras bahwa dewan tertinggi tetap menjadi pimpinan tertinggi NU dan bahwa keputusannya untuk memecat Yahya tetap masuk akal.

“Ada ide untuk [reconciliation] Boleh saja, tapi di organisasi itu ada lembaga yang mengambil keputusan itu,” kata Nuh seperti dikutip dari laman NU. “Keputusan akhir harus melalui mekanisme. [in the council] karena ini adalah masalah organisasi.”

NU menemui jalan buntu soal kepemimpinan Yahya – Politik

Setiap Senin, Rabu dan Jumat pagi.

Dikirim langsung ke kotak masuk Anda tiga kali seminggu, pengarahan yang dikurasi ini memberikan gambaran singkat tentang isu-isu terpenting hari ini, yang mencakup berbagai topik mulai dari politik hingga budaya dan masyarakat.

untuk mendaftar buletin kami!

Silakan periksa email Anda untuk berlangganan buletin Anda.

Lihat Buletin Lainnya

Nuh mengatakan bahwa pemecatan Yahya “bukan berasal dari perselisihan pribadi”, sebagai respons terhadap rumor yang tersebar luas di media sosial bahwa pemecatan Yahya juga berkaitan dengan penanganan NU terhadap konsesi pertambangan milik negara.